Jumat, 06 Maret 2009
Sajak T.WIJAYA
Tubuh-tubuhku miskin. Selalu dihitung, dan takut mengatakan tentara itu jahat
Kami selalu dipukul hingga janin cacat. Hanya mampu berbisik, dan bila menemukan palu. Memukul kaki, tangan, kepala, dada. Sampai darah dan pencurian membakar tubuh-tubuhku
Tubuh-tubuhku miskin. Mencari Tuhan, dan selalu ditangkap. Dihina bagai pelacur.
Meskipun selalu berdoa dan berbagi kebaikan
Tubuhku-tubuhku miskin. Ditinggalkan setelah disentuh. Bercinta tanpa sarapan pagi esoknya.
Bebaskan! Tapi jangan tinggalkan Indonesia.
Masuki tubuh-tubuhku miskin. Temukan Tuhan bicara dari darah-darah penuh candu kelaparan
Bebaskan! Tapi jangan tinggalkan Indonesia.
Menari dengan musik dunia, yang melintasi laut, gurun, kutub, dan hutan-hutan tersisa.
Tubuh-tubuhku miskin. Selalu diremehkan, dan berani mengatakan mencuri itu melegakan.
2009
0 komentar:
Posting Komentar